rs1

Info Balap Liar Jakarta

Info Balap Liar Jakarta
WE ARE DRAGSTER NOT GANGSTER)......Pemesanan jaket I B L J di nomer : 0896 7696 5222 (rendy)......Perkopling Racing JFK mencari distributor Luar daerah Hub:089670261768 pin : 24d2d8c7......Pemasangan Iklan Hub: Email infobalapliarjakarta@yahoo.com......WE ARE DRAGSTER NOT GANGSTER

Hasil rsce 5 oktober 2015 Ninja (Tekno Tuner) Vs Nova Dash (D2M) Win : Ninja Tekno Tuner

Sabtu, 14 Juli 2012

Sudut = Derajat

Menentukan titik pengapian pada CDI untuk sepeda motor dengan sensor pick-up pada flywheel magnet dibutuhkan pengukuran akurat posisi pick-up pulser terhadap titik mati atas (BTDC). pun begitu juga dengan menentukan titik pengapian kita akan selalu diharuskan menggunkan satuan derajat.

Tonjolan pada magnet motor digunkan sebagai refrensi atau titik acuan CDI untuk menghitung seberapa maju atau mundur titik pengapian terhadap titik mati atas (BTDC). Seperti kita ketahui bahwa untuk benda yang memiliki bentuk melingkar akan memiliki sudut bila kita ambil titik tengah kemudian ditarik garis ke tepi lingkaran selanjutnya dibuat garis lagi ke tepi lingkaran. sudut di definisikan perpotongan garis di titik tengah pada lingkaran yang dibuat diilustrasikan seperti gambar 1

http://cdilite.blogspot.com

Gambar 1 

Sudut A adalah sudut yang dibentuk oleh dua buah garis yang ditarik dari pusat lingkaran ke ketepi lingkaran.sekarang bandingkan dengan gambar flywheel magnet sepeda motor dengan bentuk lingkaran yang sama 
http://cdilite.blogspot.com

Gambar 2
artinya bahwa bila bentuk flywheel atau magnet adalah lingkaran dan bila kita menginginkan mengukur jarak busur B ke C (lihat gambar 1) pengukuran tidak menggunkan sigmat tetapi harus diukur jarak lengkungannya lalu dihitung jarak lengkungan tersebut. 

untuk mementukan titik pengapian satuan yang digunakan pun adalah derajat atau berapa derajat sebelum titik mati atas (BTDC). karena bentk dari flywheel sendiri adalah lingkaran. Sekarang bagaimana mungkin bisa menentukan jarak/panjang juring bila dihitung sigmat padahal bentuknya busur adalah lengkungan.

Penulis :

Miftah Solih (lima Racing pendawa)

   

 

 

Memahami waktu pengapian motor standar dan balap

Download buku petunjuk Cara seting CDI REXTOR

Keuntungan Menggunakan Booster DC Pada motor

Sitem Pengapian CDI - AC

Sistem Pengapian CDI-DC

Pulser positive dan Pulser negative

CDI VORTEX

CDI Programmable Cheetah Power

CDI RACING PREDATOR

Semoga bermanfaat

TERIMA KASIH

Gabung Juga di grup facebook I B L J Forum komunitas drag bike Indonesia

FU TSR Vs MX TEKNO TUNER Sentul 31 maret 2014

Ninja TPZ VS Ninja D2M 7 Maret 2014 Win : TPZ

MX Hawadis VS Nija 250 WIn : Ninja 250 Sentul 12 Juni 2013

Pengikut

Popular Posts

Arsip Blog